sLidE

Komunikasi adalah bagian dari pola interaksi unsur-unsur dalam sistem sosial. Pendek kata, komunikasi adalah bagian dimensi sosial yang khusus membahas pola interaksi antarmanusia (human communication) dengan menggunakan ide atau gagasan lewat lambang atau bunyi ujaran.

Ilmu komunikasi adalah bagian dari ilmu sosial. Komunikasi sangat berperan sebagai salah satu manifestasi untuk memenuhi kebutuhan manusia. Melalui komunikasi manusia membangun diri dan lingkungannya. Melalui kominkasi peradaban manusia bisa maju, sebaliknya melalui komunikasi pula peradaban manusia bisa mengalami kemunduran. Melalui komunikasi manusia harkatnya bisa terangkat sekaligus bisa pula terjerumus ke dalam kenistaan melebihi binatang.

Pergaulan hidup dengan lingkungan merupakan faktor utama dalam membentuk kepribadian dan perkembangan jiwa manusia. Mengingkari masyarakat sebagai bagian dari manusia adalah sesuatu yang mengingkari hidup pula. Dengan kata lain, manusia tidak akan mengalami perkembangan fisik dan psikis yang baik jika ia mengasingkan diri dati masyrakat sekitarnya. Ketidakmampuan manusia berkomunikasi dengan orang lain membuat dirinya seperti ”katak dalam tempurung”. Ini disebabkan seluruh hidup manusia tidak akan terlepas dari komunikasi .

Dalam hubungannya dengan proses sosial,komunikasi menjadi sebuah cara dalam melakukan perubahan sosial (sosial change) komunikasi berperan menjembatani perbedaan dalam masyrakat karena mampu merekatkan kembali sistem sosial masyarakat dalam usahanya melakukan perubahan. Namun begitu, komunikasijuga tak akan lepas dari konteks sosialnya. Artinya, ia akan diwarnai oleh sikap, perilaku, pola, norma dan pranata masyarakatnya. Jadi keduanya saling mempengaruhi dan saling melengkapi, seperti halnya hubungan antara manusia dengan masyarakat. Di sisi lain, ilmukomunikasi dianggap telah menyediakan konsep-konsep baku yang dapat digunakan secara operasional untuk mencapai tujuan-tujuan interaksi sosial maupun profesi komunikasi.

Dengan demikian pula, membahas SKI tak ubahnya membahas berbagai fenomena, kegiatan, proses yang berkaitan erat dengan unsur-unsurkomunikasi di Indonesia. Seperti kita ketahui, secara ringkas komunikasi mempunyai beberapa unsur, yakni sumber (source), pengirim pesan (communicator), media (channel), penerima pesan (communicant), dan efek (effect). Sebagai salah satu bagian dari ilmu sosial, maka ilmukomuikasi sasarannya adalah pernyataan pesan dan teknik penyampaian pesan yang disampaikan manusia. Sebab, sebagai makhluk yang paling sempurna manusia dikaruniai akal pikiran. Maka SKI adalah sekelompok orang, pedoman dan media yang melakukan suatu kegiatan mengolah, menyimpan, menuangkan ide, gagasan, simbol, lambang menjadi pesan dalam membuat keputusan untuk mencapai satu kesepakatan dan saling pengertian satu sama lain dengan mengolah pesan itu menjadi sumber informasi.sistem komunikasi indonesia membahas pola komuikasi yang secara idealistik dan normatif ada di Indonesia SKI di pelajari karena adanya perkembangan teknologi diIndonesia multietnis di Indonesia serta adanya cultural lag di Indonesia akibat perkembangan teknologi. Oleh karena itu, sejatinya sistem komuikasi sudah sangat berpengaruh terhadap sistem sosial yang ada terutama sistem sosial di Indonesia. Hal tersebut didasari oleh adanya beberapa fungsi komunikasi yang secara garis besar menunjukan bahwa komunika sisangat berhubungan dengan proses sosial di masyarakat, diantaranya:
1. Komunikasi menghubungkan antara berbagai komponen masyarakat. Komponen disini tidak hanya individu dan masyarakat, tetapi juga antara berbagai bentuk lembaga sosial.
2.komunikasi membuka peradaban baru manusia.
3. Komunikasiadalah manifestasi kontrol sosial dalam masyarakat.
4. Komunikasi berperan dalam sosialisasi nilai ke masyarakat.
5. Komunikasi menunjukan identitas sosial seseorang.

sistem sosial tidak jauh dari manusia dan masyarakat yang di dalamnya tidak lepas dari proses komunikasi Dalam hubungannya dengan proses sosial, sistem menjadi sebuah cara dalam melakukan perubahan sosial. komunikasi berperan menjembatani perbedaan dalam masyarakat karena mampu mengaitkan kembali sistemsosial masyarakat dalam usahanya melakukan perubahan.

Sistem sosial adalah sebuah bangunan Sisitem yang besar yang didalamnya mempunyai beberapa subsistem, termasuk sistem komunikasi itu sendiri. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa sistem komunikasi indonesia menjadi subsistem dari sistem sosial Indonesia. Hal tersebut dapat diartikan bahwa corak sistem komunikasi dalam masyarakat Indonesia akan sangat ditentukan oleh corak, bentuk, dan keragaman masyaraka Indonesia itu sendiri. Misalnya,dalam sistem sosial dikenal budaya sungkan, maka komunikasi massa juga akan mencerminkan budaya seperti itu. Contohnya, ketika proseskomunikasi berlangsung, ada perasaan tidak enak untuk mengkritik atasannya sendiri. Ini artinya, proses komunikasi sangat dipengaruhi oleh lingkup sosial yang mempengaruhi seseorang. Kesimpulannya,Indonesia yang merupakan salah satu bagian dari bentuk komunikasi yang memang pada hakekatnya adalah bagian dimensi sosial yang khusus membahas pola interaksi antarmanusia sangat berhubungan erat dengan sistem sosial yang ada khususnya di Indonesia

A. pengertian Jurnalis

Jurnalisme adalah bidang disiplin dalam mengumpulkan, memastikan, melaporkan, dan menganalisis informasi yang dikumpulkan mengenai kejadian sekarang, termasuk tren, masalah, dan tokoh. Orang yang mempraktekkan kegiatan jurnalistik disebut jurnalis atau wartawan

Di Indonesia, istilah ini dulu dikenal dengan publisistik. Dua istilah ini tadinya biasa dipertukarkan, hanya berbeda asalnya. Beberapa kampus di Indonesia sempat menggunakannya karena berkiblat kepada Eropa. Seiring waktu, istilah jurnalistik muncul dari Amerika serikat dan menggantikan publisistik dengan jurnalistik. Publisistik juga digunakan untuk membahas ilmu komunikasi.

B. sejarah

Pada awalnya, komunikasi antar manusia sangat bergantung pada komunikasi. dari mulut ke mulut. Catatan sejarah yang berkaitan dengan penerbitan media massa terpicu penemuan mesin cetak oleh Johannes Guternberg

Di Indonesia, perkembangan kegiatan jurnalistik diawali oleh Belanda. Beberapa pejuang kemerdekaan Indonesia pun menggunakan jurnalisme sebagai alat perjuangan. Di era-era inilah Bintang Timoer, Bintang Barat, Java Bode, Medan Prijaji, dan Java Bode terbit.

Pada masa kependudukan jepang mengambil alih kekuasaan, koran-koran ini dilarang. Akan tetapi pada akhirnya ada lima media yang mendapat izin terbit: Asia Raja, Tjahaja, Sinar Baru, Sinar Matahari, dan Suara Asia.

Kemerdekaan Indonesia membawa berkah bagi jurnalisme. Pemerintah Indonesia menggunakan Radio RepublikIndonesia sebagai media komunikasi. Menjelang penyelenggaraan Asian Games IV, pemerintah memasukkan proyek televisi. Sejak tahun 1962 inilah TVRI yang muncul dengan layar hitam putih.

Masa kekuasaan presiden Soeharto, banyak terjadi pembreidelan media massa. Kasus Harian Indonesia Raya dan MajalahTempo merupakan dua contoh kentara dalam sensor kekuasaan ini. Kontrol ini dipegang melalui Departemen Penerangan dan Persatuan Wartwan Indonesia (PWI). Hal inilah yang kemudian memunculkan Aliansi Jurnalis Independ yang mendeklarasikan diri di Wisma Tempo Sirna Galih, Jawa Barat. Beberapa aktivisnya dimasukkan ke penjara.

Titik kebebasan pers mulai terasa lagi saat BJ Habibie menggantikan Soeharto. Banyak media massa yang muncul kemudian dan PWI tidak lagi menjadi satu-satunya organisasi profesi.

Kegiatan jurnalisme diatur dengan Undang-Undang Penyiaran dan Kode Etik Jurnalis yang dikeluarkan Dewan Pers.

Televisi digital atau penyiaran digital adalah jenis televisi yang menggunakan modulasi digital dan sistem kompresi untuk menyiarkan sinyal video, audio, dan data ke pesawat televisi.

Pengembangan televisi digital antara lain dikarenakan:

  • Perubahan lingkungan eksternal
    • Pasar TV analog yang sudah jenuh
    • Kompetisi dengan sistem penyiaran satelit dan kabel
  • Perkembangan teknologi
    • Teknologi pemrosesan sinyal digital
    • Teknologi transmisi digital
    • Teknologi semikonduktor
    • Teknologi peralatan yang beresolusi tingggi